APABILA WAHHABI BERKATA: _”Kami tidak bermadzhab, kami mengikuti Rasulullah secara langsung sebagaimana para ulama salaf”_
Dari FB Saiful Ayob
Apabila Wahhabi berkata:
_”Kami tidak bermadzhab, kami mengikuti Rasulullah secara
langsung sebagaimana para ulama salaf”_
Maka katakan:
*Kalian sedang mengigau, tidak mengetahui apa yang kalian
katakan. Bagaimana kalian bisa mengikuti Rasulullah secara langsung?!*
✔️Apakah kalian pernah bertemu
dengan Rasulullah secara langsung?!, jawabannya pasti tidak.
Jika mereka berkata: “Kami mengikuti Rasulullah dengan
memahami sunnah-sunnahnya secara langsung”
Maka katakan:
✔️Apakah anda menguasai bahasa Arab
dengan segala alatnya (Nahwu, shorof, balaghoh dan lainya)?
✔️Apakah kamu hafal al Qur’an dan
ratusan ribu hadits dg sanadnya?
✔️Apakah kamu paham asbabun nuzul
dan asbabul wurud?
✔️Apakah kamu paham an Nasikh wal
Mansukh, al Am wal Khosh, al muhkam wal mutasyabih, al muthlaq wal muqayyad, al
mujmal wal mubayyan dan seterusnya?
Jawabannya pasti juga tidak.
Jika mereka berkata:
“Kami memahaminya dengan membaca terjemahan al Qur’an dan
hadits”.
Maka katakan:
Itu namanya taqlid (mengikuti pemahaman) penerjemah. Apakah
menurut kalian para penerjemah itu lebih luas ilmunya dari imam Abu Hanifah,
imam Malik, imam Syafi’i dan imam Ahmad?! Sehingga kalian rela meninggalkan
para imam madzhab dan beralih taqlid pada para penerjemah al Qur’an dan hadits.
Apabila mereka berkata:
“Kami mengikuti para ulama dan ustadz-ustadz sunnah”.
Maka katakan:
Itulah yang disebut taqlid, tadi kalian katakan mengikuti
Rasulullah secara langsung dan sekarang kalian katakan ikut ‘ulama sunnah’?!
Ini kontradiksi…!!
✔️Perlu kalian ketahui! al Hafidz
an Nawawi, al Hafidz Ibnu Hajar al Asqolani, al Hafidz al Bayhaqi, al Imam Al
Ghozali dan jutaan ulama lainnya, meskipun dari segi keilmuan mereka jauh lebih
tinggi dari kalian tetapi mereka juga bermadzhab.
Aneh.. jika orang-orang seperti kalian tidak mau bermadzhab.
✔️Perkataan kalian bahwa para ulama
Salaf tidak ada yang taqlid juga tidak benar, apabila kalian pernah membaca
kitab-kitab mushtholahul hadits seperti Tadrib ar Rowi pastilah kalian tahu
bahwa para sahabat yang telah mencapai derajat Mufti atau Mujtahid itu hanya
ada 200 sahabat [menurut pendapat yang kuat], artinya ratusan ribu sahabat
lainya bertaqlid kepada yang dua ratus tersebut.
Panduan Solat Hajat Yang Betul Dan Lengkap
No comments:
Post a Comment